Pilleg udah berakhir, para calon pemimpin partai semakin berlomba-lomba untuk mendapat simpati dari Rakyat. Dari situ makin banyak meninggalkan sampah yang menghiasi media-media.
Banyak calon pemimpin yang kreatif dengan kampanye dan kalimat-kalimat janjinya. Tapi balik lagi, calon pemimpin yang kreatif belum tentu bisa bikin Indonesia lebih baik. Siapa yang bisa bikin Indonesia lebih baik? Tentunya diri kita sendiri sebagai Rakyat. Apapun usaha pemerintahannya, nggak akan bisa kalau nggak dibantu oleh Rakyatnya sendiri.
"Gue bingung mau milih siapa yang pantes jadi presiden, kayaknya golput aja, nih.."
Jangan sampai golput, deh. Justru dengan golput akan meninggalkan penyesalan. Misal gini, lo nggak milih, tiba-tiba orang yang lo nggak seneng sama kinerjanya malah jadi pemimpin. Dalam pikiran lo, "Kok bisa ya nih orang jadi pemimpin! Padahal Kinerjanya jelek bla..bla..bla..". Salah sendiri, dong, kenapa nggak milih orang selain dia. Justru semakin banyak yang golput, para calon pemimpin yang jelek akan mendekati peluang untuk menang. Logikanya, pemimpin yang baik nggak banyak dapet suara. Gimana dapet suara banyak, pemilih/pendukungnya kebanyakan golput.
"Makanya, gue juga bingung siapa calon pemimpin yang baik untuk periode sekarang.."
Tetap aja sih, kebanyakan yang namanya nggak tahu karena diri sendiri yang nggak mau tahu. Tapi, gue akan ngasih tips dan ciri-ciri gimana sih calon pemimpin yang baik itu. Langsung saja, cekidot!
1. Telusuri Informasi
Banyak kok Informasi mengenai calon pemimpin di internet, koran, televisi, dll. Dari situ bakal ketahuan siapa pemimpin yang cuma modal ngiklan, terjerat kasus, dan menebar sensasi. Kalau ada yang kayak gitu, jangan dipilih. Pilihlah calon pemimpin yang kinerjanya baik. Tapi hati-hati juga mengenal mana informasi yang fakta dan mana yang fitnah.
2. Pelajari Bahasa Tubuh
Ini yang ahli sebenarnya anak-anak psikolog. Dari tatapan mata seseorang aja bisa tahu kelakuannya gimana. Kalau gue sendiri, sih, cuma bisa nerka-nerka sedikit. Sebagian dari calon pemimpin yang nggak gue suka gue nilai dari cara bicaranya. Iya, bicaranya rada-rada angkuh gitulah. Tapi ini buat gue sendiri lho, paling ini cuma su'udzon doang.
3. Cari Testimoni
Ketika mau beli barang, tentunya lo bakal nanyain orang dulu untuk mendapatkan rekomendasi. Begitu juga dengan calon pemimpin. Sebelum benar-benar mau milih doi, tentunya lo tanya dulu sama keluarga dan sahabat terdekat lo. Tanyain apa alasannya keluarga/sahabat lo memilih doi sebagai pemimpin. Hati-hati juga sama omongan mereka yang benar atau nggak.
4. Ketahui Prestasi dan Pengalamannya
Lihat, apakah si calon pemimpin punya prestasi dan pengalaman yang baik? kalau bingung, lakukan pada point pertama. Cari informasi mengenai masa lalunya.
5. Satu Suara Mahal Harganya
Kalau lo udah yakin dengan yang lo pilih, yakinkan sekali lagi kalau yang lo pilih itu benar-benar bakal jadi pemimpin yang baik. Karena dengan satu suara, akan menentukan Indonesia akan lebih baik atau malah lebih buruk. Maka dari itu, satu suara mahal harganya.
Jadi, kalau lo golput, berarti lo nggak menghargai sesuatu yang berharga untuk masa depan. Yuk, mulai tanggal 9 Juli, kita siap meyakinkan diri untuk memilih calon pemimpin alias presiden.
JANGAN GOLPUT, YES!
"Karena pemimpin yang baik, lahir dari rakyat yang baik pula.."Sumber Gambar Pemilu By Beritaonline.co.id